LampungLampung TengahPolda LampungPolres Lampung TengahPOLRI

AKBP Doffie Pimpin Apel Perdana Tekankan  Restorative Justice Dan Optimalisasi Humas

18
×

AKBP Doffie Pimpin Apel Perdana Tekankan  Restorative Justice Dan Optimalisasi Humas

Sebarkan artikel ini

Tintainformasi.com, Lampung Tengah — Kapolres Lampung Tengah, AKBP. Doffie Fahlevi Sanjaya, S.IK M.Si pimpin apel perdana, sampaikan soal ultimum remedium, penyelesaian masalah dengan mengedepankan restorative justice yang ditekankan Kapolri di masa pandemi Covid-19, hingga Optimalisasi bagian humas.

Kapolres menerangkan, bahwa banyak kebijakan-kebijakan yang menjadi kebiasaan baru di tengah masa pandemi covid-19, salah satunya adalah kebijakan Kemendikbudristek dan Mendagri menyikapi  kegiatan proses belajar mengajar secara virtual. Oleh karena itu kita harus mengedepankan kearifan lokal, terutama dalam dunia pendidikan.

“Dengan adanya pandemi Covid-19, terdapat asas hukum pidana yang ditekankan oleh Kapolri, terkait ultimum remedium (penegakan hukum adalah upaya paling akhir), sehingga penyelesaian masalah, Pori lebih mengedepankan restorative justice, karena Ilmu yang dimiliki Polri adalah interdisipliner, menyangkut penyelesaian semua permasalahan di masyarakat,” kata Kapolres Lampung Tengah, kata Doffie, (14/2/2022).

Ia menerangkan, Dalam Program Kapolri dan arahan Presiden Jokowi, terkait pelaksanaan tupoksi Polri, tidak hanya sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat, tetapi juga harus mengedepankan sisi humanis, sehingga prinsiplah yang harus dipegang.

“Selama saya memimpin, maka untuk setiap anggota harus diperhatikan tiga hal, pertama berbuat sesuai dengan aturan dan jangan sampai mencederai nama institusi, kedua harus memegang teguh prinsip, ketiga utamakan komunikasi yang terjalin antara bawahan dengan pimpinan,” tegas Kapolres.

Kapolres meminta kepada seluruh jajaran yanh ada di Mapolres Lampung Tengah, di saat menginjakkan kakinya ke luar, maka itu adalah suatu tugas dan niatkanlah setiap langkahmu sebagai ibadah, lakukan itu secara iklhas dan laksanakan tugas-tugas Polri dengan prinsip kerja cerdas, kerja ikhlas sampai tuntas, sehingga hasilnya akan maksimal.

“Pendekatan yang saya tekankan selama memimpin adalah pendekatan kinerja, sehingga penilaiannya dapat dilakukan dengan obyektif, semoga dalam pelaksanaan tugas, kita selalu diberikan kesehatan, kemudahan, kesuksesan oleh Allah SWT,” imbuhnya.

Bersama para PJU dan Kapolsek yang ada di Mapolres Lampung Tengah, Kapolers akan membuka ruang diskusi, supaya permasalahan-permasalahan yang terjadi dalam organisasi dapat disampaikan kepada pimpinan, sehingga dapat dicari solusinya dengan cepat dan tepat.

“Saya ingin segera diwacanakan pengontrolan kinerja terhadap para Kapolsek dengan cara dua minggu sekali berkumpul untuk mendengarkan permasalahan tugas yang dihadapi, seperti yang dilakukan di Polres Kuningan, sehingga kita bisa melakukan koreksi, inovasi dan terus melakukan perbaikan, sehingga nantinya diharapkan timbul strategi baru dalam penyelesaian masalah yang tepat, dan tidak hanya sekedar menggugurkan kewajiban saja,” imbuh Kapolres.

Doffie menekankan bahwa dalam pelaksanaan tugas harus mengedepankan teori kerjasama, melalui komunikasi, koordinasi dan kolaborasi. Sungguh banyak hal-hal kreatif yang dapat di lakukan selama masa pandemi Covid-19, diantaranya, seperti pada bagian Humas harus dioptimalkan, semuanya untuk pertanggungjawaban kinerja, baik para pimpinan maupun kepada masyarakat dan pokja yang sudah terbentuk, harus mampu melakukan inovasi dan bukan bad news is good news, tapi good news is good news, Pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *