LampungLampung Selatan

Pasangan Muda Mudi Berstatus Mahasiswa Di Gerebek Saat Indehoi dikosan

134
×

Pasangan Muda Mudi Berstatus Mahasiswa Di Gerebek Saat Indehoi dikosan

Sebarkan artikel ini
[SPACE IKLAN]

Tintainformasi.com, Lampung Selatan — Telah terjadi penggerebekan oleh warga terhadap 2 oknum pasangan muda-mudi diduga merupakan Mahasiswa dari Universitas Islam Negeri (UIN) diduga melakukan perzinaan di RT. 03 Dusun 1 C Desa Sabah Balau Kecamatan Tanjung Bintang Kabupaten Lampung Selatan, pada Kamis (27 Juni 2024) sekira pukul 01.00 wib. Sebelum kejadian hari naas tersebut, tindakan salah satu oknum Mahasiswa inisial AI sudah dicurigai oleh warga sekitar, karena sering berganti-ganti pasangan di kosan dan sering diingatkan, tapi tidak pernah diindahkan sehingga warga merasa resah. Karena merasa tidak tenang, dua orang warga mencurigai kegiatan oknum mahasiswa di kosan tersebut dan mencoba menyelidiki disela-sela lubang jendela kamar dan melihat oknum Mahasiswa AI sedang melakukan hubungan suami istri terhadap pasangannya. Puncaknya hari Kamis 27 Juni 2024 sekitar pukul 01.00 wib dini hari, warga menghubungi pamong Desa Sdr. M dan F selaku RT untuk melakukan penggerebekan. ” Karena berdasarkan informasi, oknum Mahasiswa AI dan F mengajak teman mahasiswinya N dan A untuk tidur di kosan tanpa seizin pamong setempat, ” tutur warga sekitar. Saat penggerebekan dilakukan interogasi oleh warga, AI mengakui sudah sering melakukan hubungan suami istri terhadap N dilokasi kejadian. Begitu juga Mahasiswa F dan A sudah melakukan hubungan suami istri sering melakukan selama berpacaran. Untuk menghindari amukan massa yg sudah berdatangan dilokasi kejadian, M selaku pamong setempat menghubungi Babinkhamtibmas agar bisa mengatasi kemungkinan tindakan anarkis oleh massa yang sudah berkumpul dilokasi kejadian. Kejadian tersebut sangat memalukan karena identitas Mahasiswa tersebut sedang kuliah semester akhir disalah satu Perguruan Tinggi Negeri yang ada di Bandar Lampung dan merusak citra Perguruan Tinggi tersebut. ” Sangsi apa yang akan diberikan atas kejadian perilaku tidak terpuji yang dilakukan oleh oknum mahasiswa UIN dan Poltekkes tersebut, ” jelas warga lain yang enggan disebut namanya yang merasa Desanya dicemarkan oleh oknum mahasiswa tersebut. Hingga berita ini diturunkan, pihak Media akan konfirmasi kepada Rektor tempat mahasiswa dan mahasiswi kuliah. (Red).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

[SPACE IKLAN]
error: Content protected !!