Tintainformasi.com Cikande serang Banten — Dugaan Korupsi atau penyelewengan dana BOS dan pungutan liar kembali mencuat di dunia pendidikan Sekolah SMAN 1 Cikande kabupaten Serang Banten, berbagai laporan penyelewengan anggaran dana BOS tahun 2022 dan 2023 dan pungutan liar kegiatan studi tour serta pungutan liar dalam kegiatan ekstrakurikuler, yang memicu keprihatinan orang tua dan masyarakat, Senin (14/10/2024)
Informasi yang beredar mengungkapkan bahwa siswa di minta untuk membeli buku sekolah, yang mana biaya nya cukup lumayan besar per siswa nya, sebagai syarat untuk mengikuti pelajaran, Praktik ini membuat beberapa siswa merasa terpaksa menitipkan pembelian kepada guru, yang menimbulkan pertanyaan tentang transparansi dalam proses tersebut.
Atas berita tersebut di atas kepala sekolah SMAN 1 Cikande Serang Banten bapak Mulyadi mengatakan, “silahkan aja jika ingin melaporkan atas berita tersebut, karena beliau merasa selama 15 tahun mengabdi di sekolah tersebut sudah sangat benar atas apa yang dia lakukan”, pungkas nya.
Bapak Mulyadi menambahkan “tidak akan mengklarifikasi banyak atas maslah tersebut, biarkan masyarakat yang menilai atas berita yang sudah menjadi bola liar di masyarakat”, tambah nya.
Dengan nada sedikit arogan bapak Mulyadi menambahkan “Ya silahkan saja tulis semaunya, bebas kok, ga ada yg larang, kecuali yang punya akhlak dan etika”, papar nya.
Dari kompermasi tersebut sepertinya bapak Mulyadi kepala sekolah SMAN 1 Cikande merasa sedikit gelisah atas pemberitaan tersebut.
(Team.red)
