TINTAINFORMASI.COM, PESAWARAN — Jalan Desa Margodadi Kecamatan Waylima Kabupaten Pesawaran sudah 10 tahun ini tak tersentuh pembangunan dari pemerintah.
Namun demikian warga masyarakat secara swadaya bergotong royong mengecor jalan sepanjang 2 km menggunakan dana iuran warga.
“Pengecoran sudah berjalan dimulai tanggal 27 Juli 2025 sampai dengan saat ini. Pembangunan yang sudah dicapai kurang lebih sepanjang 1.5 KM dan berlanjut sampai saat ini dengan target selesai mencapai sepanjang 2 km,” kata Adon salah satu warga setempat.
Pengecoran ini lanjut Adon, akan dilakukan sampai batas gapura Desa Margodadi.
“Gotong royong di hadiri pemuda desa dan seluruh warga masyarakat desa margodadi berikut para tokoh dan sesepuh,” tutur Adon.
Suhartono selaku ketua pemuda Desa margodadi yang juga ikut andil dalam gotong royong tersebut mengatakan kegiatan ngecor jalan yang di danai oleh iuran warga ini bertujuan agar warga masyarakat khususnya para pengguna jalan di permudah dalam beraktifitas dan tidak lagi takut tergelincir karna jalanan rusak dan licin karena yang selama ini tidak pernah tersentuh pembangunan sama sekali.
“Kurang lebih 10 tahun selama era pemerintahan Bupati Dendi Ramadhona tak ada pembangunan jalan apapun disini,” ungkapnya
Menanggapi hal tersebut, Anggota DPRD Pesawaran dari Fraksi PAN, Saptoni mengatakan bahwa perbaikan ruas jalan yang saat ini tengah diperbaiki oleh masyarak at tersebut memang belum mendapatkan giliran, mengingat kondisi keuangan APBD Kabupaten Pesawaran yang masih cukup memprihatinkan.
Namun meskipun demikian, pihaknya berjanji akan terus menyampaikan aspirasi masyarakat Desa Margodadi kepada pemerintah daerah agar dapat memberikan alokasi anggaran perbaikan di ruas jalan Gunung Kaso, Sumber Agung, dan Tanjung Rahayu Desa Margodadi itu.
“Kami berharap agar masyarakat dapat bersabar, dan mudah-mudahan secepatnya keuangan APBD Kabupaten Pesawaran dapat kembali pulih dan dapat mengakomodir seluruh aspirasi masyarakat,” pungkasnya.(red)
