TINTAINFORMASI.COM, BANDAR LAMPUNG – Siapa tak kenal sosok mantan Kapolda Lampung pada tahun 2016 yang fenomenal dan belusukan yg berkantor ditenda tenda dalam pelayanan langsung dengan masyarakat Irjen Pol. (Purn) DR. H. Ike Edwin, SIK . S.H., M.H., atau biasa orang menyapanya dengan sapaan Dang Ike Edwin, atau bahkan ada juga yang memanggilnya hanya dengan Dang Ike, dan jika di Way Kanan dalam adat Lampung beliau bergelar Suttan Raja Lampung, juga Pangeran Gusti Raja Mangkunegara dari Pesawaran, bahkan dari tanah Makassar, Sulawesi Selatan beliau dipanggil Karaeng Makulle, dialah seorang tokoh adat dan tokoh masyarakat Lampung yang terlihat Low Profile namun menggemaskan bagi semua kalangan dan usia, seorang tokoh yang selalu ingin bermanfaat bagi orang banyak.
Awak media berkesempatan berbincang bersama Dang Ike disela-sela santai di kediamannya Lamban Gedung Kuning (LGK), Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung, tempat dimana masyarakat Lampung maupun masyarakat dari luar Lampung diperkenankan untuk belajar tentang sejarah budaya keadatan Lampung, karena LGK dijadikannya sebagai rumah budaya untuk memperkenalkan budaya Lampung, baik Lampung Saibatin maupun Pepadun, Sabtu (27/8/2022).
” LGK ini sengaja saya jadikan sebagai rumah budaya, yang tujuannya untuk memperkenalkan budaya Lampung baik kepada masyarakat Lampung itu sendiri maupun kepada masyarakat dari luar Lampung,” ujar Dang Ike.
Obrolan menjadi menarik ketika masuk kepercakapan mengenai pemilihan Gubernur Lampung 2024 mendatang. Dang Ike yang kita ketahui track record nya saat masih aktif di korps Bhayangkara banyak menorehkan prestasi dan mendapatkan berbagai macam penghargaan baik dari institusi Kepolisian itu sendiri, dari lembaga negara maupun dari Pemerintah Republik Indonesia, hanya tersenyum manis sesuai dengan ciri khasnya yang murah senyum.
“Dang ini sebenarnya tidak terlalu ambisius, tetapi terkadang kalau melihat masyarakat Lampung yang tingkat kesejahteraannya masih jauh dari harapan, dan kondisi PAD provinsi Lampung yang masih jauh tertinggal dari provinsi lain di Sumatera ini, rasanya ingin juga untuk ikut serta ambil bagian untuk mewujudkan harapan masyarakat Lampung yang hingga saat ini belum terwujud,” ungkap sang jenderal yang Hobbi makan di warung emperan ini.
Namun saat ditanya soal obrolan masyarakat dari berbagai kalangan diwarung kopi akhir-akhir ini tentang sosok Dang Ike yang diharapkan bisa membuat perubahan di provinsi Lampung ini kedepannya, untuk dilirik dan didorong maju di Pilgub Lampung 2024. Dengan santai ia menjawab hanya ingin ibadah.
“Ya kalau memang bener masyarakat Lampung menginginkan dan memberikan amanah kepada saya untuk berbakti ditanah kelahiran saya ini, dan ingin Lampung lebih baik lagi, gak masalah, tapi Dang ini hanya ingin ibadah, bukan mencari duniawi, Allah sudah memberikan rizki yang tak terhingga, Dang hanya ingin Lampung mendapat predikat Provinsi terbaik di Indonesia, menjadi Provinsi dengan tingkat kesejahteraan masyarakat nya yang baik, angka pengangguran menurun, Pendapatan Asli Daerah (PAD) meningkatkan dari saat ini, serta keamanan dan ketertiban masyarakat terjamin,” ucap Dang Ike.
Masyarakat Lampung Kagum akan Sosok Seorang Tokoh yang Low Profile, yang kaya akan ide-ide cemerlang, dan yang penuh inovasi dan kreativitas ini, saat disinggung tentang bagaimana dengan perahu yang akan menjadi kendaraan politik serta ongkosnya agar bisa mencapai tujuan tersebut dia dengan senyum khasnya mengatakan,
“Gubernur itu kan jabatan politik, yang memang butuh kendaraan dan ongkos politik, kita semua tahu bahwa Lampung ini salah satu provinsi yang termahal ongkos politiknya, namun jika ada partai politik yang betul-betul menginginkan perubahan untuk masyarakat dan provinsi Lampung ini kedepannya agar lebih baik, dan ada yang ingin bersama-sama berkolaborasi untuk menjadikan Lampung sebagai Barometer sumatera, serta merupakan salah satu propinsi terbaik di Indonesia dalam Ipoleksosbudkam , maka dengan Nawaitu Lilllahi Ta’ala saya siap memberikan jiwa dan raga serta pikiran saya untuk masyarakat Lampung pada khususnya dan Indonesia pada umumnya,” kata Dang Ike dengan nada serius ,
Masih menurut Dang Ike, “Coba kalau dana yg mahal itu disumbangkan , untuk dibikin pabrik untuk ekonomi masyarakat, buat sekolah-sekolah, buat puskesmas buat mesjid , buat perbaikan jalan didesa-desa, membantu pakir miskin, justru itu yang sangat-sangat bermanfaat, Coba kalau itu dibagi cuma-cuma sekedar cari suara dan belum tentu terpilih, tapi uang habis, hanya bermanfaat sekejap saja dan berhenti, selesai mubazir . Jangan ajarkan masyarakat berpikir instan / untuk sesaat karena generasi terus datang dan tumbuh berganti,” ucap sang jenderal yang selalu ramah kepada siapapun itu.
Selain itu, ternyata tak sedikit juga yang mengenal dan mengingat kepribadian beliau, seorang yg santun ramah , tidak pernah membeda bedakan orang , yang memiliki wawasan luas serta pengalaman dan pengabdiannya selama bertugas di Kepolisian dan pernah berdinas di 13 Provinsi dan hampir 250 Kabupaten/Kota se-Indonesia, sehingga sangat banyak pengalaman dan pengetahuan yang didapatkan untuk menjadikan provinsi Lampung ini lebih baik lagi kedepannya.
Ini menurut beberapa masyarakat, sudah terbukti saat beliau berdinas di tanah Lampung (saat menjabat Kapolda Lampung pada tahun 2016) maupun diluar Lampung. Oleh karenanya, tidak mengherankan bila menjelang Pilkada Lampung sosok beliau ini pasti dan masuk dalam polling bakal calon Gubernur Lampung.
“Itu kan menurut masyarakat , ya saya hanya bisa mengucapkan terima kasih, yang jelas Beribadahlah selagi di dunia untuk bekal nanti di akhirat. Bahkan saya sendiri tidak tahu dan tidak minta untuk dipolling, saya sendiri tahu diikutkan dalam polling setelah ada info dari teman-teman media dan saudara. ya tidak apa-apa lah buat ramaikan suasana saja. Jabatan itu amanah dari masyarakat dan Ridho Allah SWT. saya hanya ingin bermanfaat bagi orang banyak, karena sesuai dengan Hadits Nabi Muhammad SAW, “Sebaik-baiknya manusia adalah manusia yang bermanfaat bagi orang banyak”, tambah Dang Ike.
Diakhir perbincangan hangat yang penuh keakraban dan rasa kekeluargaan tersebut, Dang Ike menyampaikan pesan dan harapan kepada masyarakat Lampung sesuai dengan kata-kata Rasulullah SAW,
“Tidak akan berubah nasib suatu kaumku, jika mereka tidak merubahnya sendiri, untuk itu saya mengajak dan mengingatkan kita semua untuk mari kita bersama-sama merubah Lampung ini kedepannya menjadi lebih baik lagi dan “Mak ganta kapan lagi, Mak kham sapa lagi.” Pungkas Dang Ike. (Ard).
