TINTAINFORMASI.COM, BANDARLAMPUNG — Tak hanya PPPK guru yang mengadu ke Pengacara Hotman Paris, para pensiunan guru Kota Bandar Lampung juga melakukan hal sama. Kali ini pensiunan guru meminta bantuan Hotman Paris agar Koperasi Betik Gawi segera membayar tabungan pensiunannya.
“Ini ada perwakilan dari 139 pensiunan guru Kota Bandar Lampung, dimana selama karir mereka gajinya dipotong dan dijanjikan akan dibayarkan sekaligus saat pensiun. Ada sekitar Rp20 juta lebih per orang,” kata Hotman Paris dalam video Instagramnya, Minggu (16/10).
Lanjutanya, uang tabungan pensiun tersebut dimasukkan ke Koperasi Betik Gawi, namun hingga saat ini uang tidak dibayarkan. Bahkan ada salah satu pensiunan guru yang sedang dirawat di rumah sakit tidak ada biaya, dan anaknya datang ke koperasi tersebut tapi tidak diberikan.
“Mohon kepada Wali kota, Kepala Dinas Pendidikan dan Kejari Kota Bandar Lampung untuk memberi atensi terhadap kasus ini,” ujarnya.
Sebelumnya, Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana telah menyiapkan tim untuk menyelidiki kasus tabungan pensiunan guru Kota Bandar Lampung. Pihaknya juga sudah meminta Dinas Pendidikan untuk menyikapin permasalah tersebut.
“Sebetulnya kepala sekolah itu punya koperasi sendiri. Kalau kita kan koperasi Betik Gawi, nah mereka punya koperasi sendiri. Jadi bunda minta dinas pendidikan untuk menyikapi ini,” kata Bunda Eva sapaan akrab Eva Dwiana. (Red)