TINTAINFORMASI.COM, PESAWARAN — Didepan kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Pesawaran, Ratusan tenaga guru honorer yang tergabung dalam Persatuan Guru Lulus Passing Grade (PGLPG) Kabupaten Pesawaran melakukan aksi damai, Senin (07/11/2022).
Di dalam aksinya itu yang dikoordinatori oleh Panji Darmawan, para guru honorer tersebut menyampaikan aspirasinya untuk meminta kepastian kepada Pemerintah Daerah (Pemda) mengenai status mereka setelah mengikuti seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K).
“Adapun tuntutan aksi itu meliputi :
1. Kami menuntut pihak BKD/Pemda Pesawaran menyelesaikan kami yang telah lulus Passing Grade P1 sebanyak 251 orang yang belum mendapatkan penempatan.
2. Kami menuntut juga kejelasan nasib prioritas dua dan tiga terkait formasi PPPK pada tahun 2022 ini.
3. Kami menuntut Pemda Pesawaran dan meminta kepada pemerintah pusat terkait Dana Alokasi Umum (DAU), agar dapat menambah dana tersebut sehingga kami yang dinyatakan lulus PPPK dapat terakomodir.”
Hal tersebut semuanya disampaikan oleh Panji didalam aksinya itu yang diikuti oleh lebih kurang sebanyak 75 orang dari berbagai kecamatan.
Yang menurut Panji, aksi mereka itu disambut oleh pejabat Eselon Dua Pak Marzuki, Bappeda dan Kabid BKD.
Dan menanggapi hal itu pihak Pemda yang diwakili oleh Eselon Dua itu mengatakan bahwa, mereka akan berusaha mengangkat guru yg telah Passing Grade secara bertahap. Dan mengupayakan kepada pemerintah pusat agar DAU bisa bertambah.
Sehingga, yang telah prioritas satu dapat diangkat. Dan bisa menyelesaikan prioritas dua dan tiga. Reporter Pikiran Lampung Mara Melaporkan dari Pesawaran (*)
Melangsir Dari Media Pikiran Lampung