ASN Pemkab Pringsewu Yang Sempat Hilang, Ini Penjelasan Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah

TINTAINFORMASI.COM, LAMPUNG TENGAH — I Gede Made Arinata seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemkab Pringsewu yang sempat di laporkan hilang pada tanggal 3 Januari 2023 lalu, bukan merupakan korban kejahatan. Melainkan, pergi ke Ibu Kota Jakarta. Pada saat dalam perjalanan dari Kabupaten Pesawaran menuju Kecamatan Seputih Raman, Lamteng, kemungkinan yang bersangkutan mengurungkan niatnya untuk pulang kerumah, untuk tidak merayakan galungan bersama keluarganya. “Dalam perjalanan kemungkinan dia berubah fikiran atau ada yang mengajak. Ini masih kita dalami atau malah itu inisiatif dia sendiri. Dari hasil penyelidikan kami, ASN tersebut memang sengaja pergi dari keluarganya, yang pada waktu itu dia berencana untuk merayakan galungan bersama keluarganya,” kata Kasat Reskrim Polres Lamteng, AKP Edy Qorinas, Selasa (24/1/2023). Banyak spekulasi yang mengarah bahwa yang bersangkutan menjadi korban begal hingga di culik. Faktanya, setelah jajaran Polres Lamteng melakukan penelusuran dan mengumpulkan barang bukti serta patunjuk lainya, di ketahui posisi I Gede Made Arinanta berada di jakarta. “Dalam penyelidikan yang kami lakukan, hingga memeriksa para saksi. Selanjutnya kami melakukan pendalaman dimana yang bersangkutan berada di jakarta, kami lalu melakukan pengamatan, dan menemukam titiknya di Jakarta, berada di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Barang-barang berharganya tidak ada yang hilang, atau di rampas, semua masih utuh, mulai dari sepeda motor, laptop hingga handphone,” jelas Kasat. Saat Tekab 308 Polres Lamteng menemukan yang bersangkutan di kawasan Kemang, dia dalam keadaan linglung. Selain itu, ASN tersebut juga sengaja mengganti monor telfonya. “Saat kami temukan, dia dalam keadaan linglung, kemungkinan mulai kehabisan uang, wajar dia linglung. Dan dia juga mengganti nomor handphone nya, untuk alasanya apa, yang bersangkutan belum memberikan keterangan. Akan kita dalami, karena masih ada yang di sembunyikan, kita akan introgasi jika kondisinya sudah fit,” jelas Kasat. Kasat menghimbau, kepada masyarakat untuk sharing bersama keluarga jika memiliki persoalan. Selain itu, selalu memanjatkan doa, dan mendekatkan diri kepada tuhan. (*)