Scroll untuk baca artikel
Mirza-Jihan
SAMPANG

Merasa di aniaya Ibu Muda Asal Kecamatan Kedungdung ini Lapor Polisi

19
×

Merasa di aniaya Ibu Muda Asal Kecamatan Kedungdung ini Lapor Polisi

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

TINTAINFORMASI.COM,SAMPANG, -Seorang Ibu Berinisial SA 45 Asal Desa Batuporo Timur Kecamatan Kedungdung Kabupaten Sampang Jawa Timur, dilaporkan ke polisi atas dugaan tindak pidana penganiayaan yang terjadi di wilayah hukum Polsek Kedungdung Polres Sampang, Senin (28/08/2023).

Korban penganiayaan tersebut berinisial SU (24) Asal Desa Batuporo Barat Kecamatan Kedungdung, yang merupakan tetangga Desa terduga pelaku, akibat penganiayaan tersebut,korban mengalami bengkak di muka sebelah kiri, dibawah mata, dada dan punggung korban terasa sakit dan kepala korban juga terasa sakit.

Dijelaskan SU, sebelum penganiayaan terjadi, SU ditenggarai selingkuh oleh putri dari pelaku inisial W (24) dan di ceritakan ke orang orang, padahal W sendiri yg selingkuh dengan bukti video yg saya punya, karena saya merasa sakit hati video tersebut saya kirim ke saudaranya W, sehingga pelaku tidak terima.

” Saya tidak merasa selingkuh, saya sakit hati dibilang selingkuh, karena saya masih punya suami” ungkap SU

Tak berselang lama dari peristiwa itu saat korban lagi tiduran di dalam rumahnya tiba tiba datang Pelaku SA langsung mendobrak pintu rumah korban, sontak korban langsung berdiri Kaget dan keluar kemudian duduk lantai teras rumahnya, menyuruh pelaku kalau mau masuk rumah orang ucap salam.

” klo mau ke rumah orang ucap Salam, ayo duduk bi’, (bibi) dalam bahasa Indonesia, jangan langsung dobrak rumah orang,ayo rembuk ” ungkap SU

Belum selesai berkata, kemudian pelaku langsung menjambak rambut korban, selanjutnya pelaku langsung memukul muka, dan kepala korban di dorong ke lantai, sambil memukul dada dan punggung korban.

Tak berselang lama, lalu datang Keponakan Korban,inisial A (19) untuk melerai namun juga dipukul oleh pelaku di bagian perut Hingga kejang,
“Saya di Jambak, di tendang,kepala ditekan, juga keponakan saya di tendang perutnya karena mau melerai hingga kejang” ungkapnya

Terpisah Kapolsek Kedungdung IPTU Darus Salam S.H melalui Kanit Reskrim Polsek Kedungdung Bripka Ali Ahsan S.H Saat kami Konfirmasi Melalu WhatsApp, membenarkan laporan tersebut, dan proses masih Lidik.(***)

Mirza-Jihan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *