TINTAINFORMASI.COM, LAMPUNG UTARA pekerjaan underlagh untuk jalan pertanian tahun 2023 yang dibangun didusun margo mulyo sepanjang 900×2,5×0.15 meter yang menggunakan anggaran sebesar Rp 203.685.000 didesa abung jayo kecamatan abung selatan disinyalir tidak sesuai spesifikasi.
Menurut masyarakat yang dijumpai dilokasi pekerjaan,bapak sugito menjelaskan kepada awak media,kami sangat kecewa dengan hasil pekerjaan ini,lihat saja pasir dasar tidak ada, dan di siram2 aja ,liat mas”ini batu nya tidur semua,kami khawatir hasil nya nanti gak maksimal “,ujar sugito dan diamini oleh warga yang lain jum’at (13/10/23).
“Warga meminta inspektorat untuk turun kembali kelokasi dan memininta kepada pekerja agar dibongkar ulang, diberi pasir dasar dan batu nya dibuat berdiri supaya kokoh dan menancap ketika digilas dengan alat berat.
Kami khawatir ketika memasuki musim penghujan, nanti batu nya malah tabur sehingga menyulitkan kami ketika keluar mengangkut hasil bumi”, ujar sugito.
“Masyarakat meminta kepada pemerintah desa supaya pekerjaan underlagh di desanya agar dibangun sebenar benar nya supaya nanti kami bisa merasakan dan memanfaatkan pembanginan jalan ini”,harap nya.
Terpisah kepala desa abung jayo suroto ketika dikonfirmasi menjelaskan, pekerjaan jalan underlagh tersebut sudah dicek langsung oleh inspektorat dan sudah kami benahi semua sesuai arahan ya.
“Saya sendiri sudah turun langsung dan mengarahkan kepada pekerja yang dilokasi,sudah lebih dari sepuluh hari saya tinjau langsung untuk memperbaiki nya,ini desa saya mas,jadi bagaimanapun juga saya akan bangun dengan semaksimal mungkin supaya masyarakat bisa merasakan kelancaran ketika mengangkut hasil bumi nanti nya”,ujar suroto.
“Terkait pekerjaan masalah batu ada yg tidak berdiri,nama nya juga pekerjanya orang sini biasanya jadi petani jadi hal yang wajar ada yang salah, tapi sebisa mungkin nantinya saya suruh agar koordinasi dengan pendamping supaya bisa dibenahi atau diperbaiki” pungkas nya. (Bbg)
