LampungTulang Bawang Barat

Caleg Tulang Bawang Barat(TuBaBa) Lampung Mengancam Anggota KPPS

26

Tintainformasi.com, Tulang Bawang Barat — Seorang calon legislatif (caleg) menerobos masuk ke tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubabar). Caleg itu lalu marah dan mengancam salah satu KPPS. Peristiwa ini dibagikan dan viral di Tiktok oleh akun Merti Ria Safitri @mertiriaa. Hingga Kamis (15/2/2024), video tersebut telah ditonton sebanyak 2 juta kali.

Dalam video berdurasi 21 detik itu terlihat seorang pria dewasa mengenakan kaus hitam memegang nametag seorang petugas KPPS berkaus abu-abu.

 

Raut wajah pria berkaus hitam itu terlihat marah sambil mengarahkan ponselnya seperti memotret. Terlihat juga di belakang pria itu beberapa orang lain.

 

Momen keributan terjadi saat si petugas KPPS juga hendak memotret pria berkaus hitam itu. Pria itu naik pitam lalu menarik nametag petugas KPPS hingga putus. Dalam video lain, akun Merti menuliskan kronologi peristiwa yang terjadi pada Rabu (14/2/2024) itu. Dia menulis, kejadian itu dialami oleh adiknya. “Kami sebagai anggota KPPS menjalankan tugas dan arahan dari PPS. Saat itu kami diminta untuk memberitahukan kepada saksi yang hadir kalau mereka adalah perwakilan dari caleg siapa, karena perlu untuk penginputan Sirekap,” kata dia. Ketika itu ada salah seorang saksi yang melapor ke caleg yang diwakilinya terkait hal tersebut.

“Saksi ini lapor ke caleg itu kalau si itu nggak diterima padahal dia (saksi) sudah duduk anteng di dalam TPS. Dan tiba-tiba si caleg datang bersama yang lain, datang tiba-tiba marah,” tulisnya. Menurut akun Merti, dalam bimtek sudah diberi arahan bahwa siapapun tidak boleh masuk ke TPS tanpa surat mandat, termasuk caleg bahkan polisi. “Nah, caleg itu datanglah dan marahin linmas karena menghadang. Katanya dia adalah orang penting di Tubabar. Semua yang ada di sana dimarahin sama dia,” tulisnya.

Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung Hamid Badrul Munir Anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Lampung Hamid Badrul Munir membenarkan adanya peristiwa tersebut. Hamid mengatakan peristiwa itu terjadi di TPS 17 Tiyuh (desa) Panaragan, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang. “Iya, kami sudah ketahui peristiwa tersebut,” kata dia saat dihubungi, Kamis siang.

Hamid menambahkan, peristiwa tersebut rencananya diplenokan petang ini oleh Bawaslu Tubabar. “Peristiwa ini menjadi atensi kita juga. Nanti hasil plenonya akan kita publish seperti apa kejadiannya,” kata Hamid. (Team)

Exit mobile version