Tintainformasi.com, Pringsewu— Masyarakat di Pringsewu dikejutkan oleh tragedi tenggelam yang menimpa seorang remaja di wilayah perairan Way Sekampung. Korban bernama Agil Saputra, berusia sekitar 18 tahun, warga dusun Pasir Ukir, Pekon Pasir Ukir, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Pringsewu. Minggu, tanggal 21 April 2024
Peristiwa tragis ini bermula ketika pukul 14.00 WIB, saat Agil mandi di sungai Way Sekampung tanpa pengaman yang memadai. Ibu Heni, warga setempat, memberi laporan kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pringsewu sekitar pukul 20.30 WIB.
Tim satuan tugas BPBD segera merespons laporan tersebut dengan berkoordinasi bersama komandan pleton. Pencarian korban dimulai, dan tidak lama kemudian, Agil ditemukan oleh anggota keluarganya dan warga setempat dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Ferlika Filiyanto, anggota satuan tugas BPBD Pringsewu, mengungkapkan bahwa Agil tidak memiliki keterampilan berenang yang memadai, menyebabkan musibah yang tidak terduga ini. Dia juga menekankan kepada masyarakat setempat untuk tetap waspada ketika berada di aliran sungai Way Sekampung dan tidak mandi tanpa perlengkapan keselamatan yang cukup,”terangnya.
Sampai berita ini diturunkan belum ada keterangan resmi dari pihak Polsek pagelaran atas peristiwa kejadian tragedi tenggelam yang menimpa seorang remaja di wilayah perairan Way Sekampung.
Musibah ini menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran akan bahaya di sekitar perairan, terutama bagi mereka yang kurang terampil dalam berenang. Dengan demikian, penting bagi masyarakat untuk selalu mengambil langkah pencegahan yang diperlukan saat beraktivitas di sekitar perairan.
Kami berharap agar peristiwa ini menjadi pelajaran bagi semua orang untuk lebih berhati-hati dan memperhatikan keselamatan saat berada di sekitar perairan. Semoga Agil Saputra dapat beristirahat dengan tenang, dan keluarganya diberi kekuatan dalam menghadapi cobaan ini.
(Team)