Kota BumiLampungLampung Utara

Calon Pasien Sempat Terlantar di IGD, Oknum Perawat dan Dokter Jaga RS Handayani Diduga Tertidur Lelap

93

TINTAINFORMASI.COM, Lampung Utara— Pelayanan Rumah Sakit Handayani Kotabumi dikeluhkan keluarga pasien. Pasalnya, saat calon pasien masuk ke ruangan Instalasi Gawat Darurat (IGD), tak satupun ditemukan perawat maupun dokter jaga.

Peristiwa itu terjadi sekira pukul 03.00 Wib. Sempat terjadi adu argumentasi antara kedua belah pihak yang diduga keluarga pasien adu mulut dengan pihak keamanan disana.

Menurut penuturan kerabat pasien, keluarganya mendatangi RS Handayani sekira jam tiga subuh, namun sesampainya di IGD rumah sakit, istri dari adiknya yang sedang mengalami pendarahan tidak mendapatkan tindakan pertolongan pertama dikarenakan perawat dan dokter jaga yang diduga sedang terlelap tidur di salah satu ruangan.

Keluarga pasien sempat mengabadikan peristiwa tersebut melalui rekaman video yang nampak jelas tidak ada satupun petugas tenaga kesehatan (Nakes) yang berada di lokasi.

“Istri adik subuh tadi sekitar jam 3 subuh masuk RS Handayani. Tapi pas sampai di IGD enggak ada sama sekali perawat dan dokter jaga, entah pada kemana. Mungkin sekitar 15 menit kami nyariin, ternyata mereka tidur. Termasuk security (satpam) juga enggak ada, jadi panik lah keluarga. Itu videonya ada,” beber keluarga pasien Sabtu, (06/07).

Saat semua sedang kebingungan, sempat datang dua orang petugas kebersihan yang akhirnya membangunkan petugas kemanan setempat.

“Dibangunin satpamnya, nah disitu suaminya marah, terus satpam bangunin perawat yang tidur, baru mereka (perawat) keluar satu persatu. Nah, disitu baru ada penanganan,” ungkapnya.

Sementara itu, pihak RS Handayani hingga saat ini masih bungkam terkait peristiwa yang terjadi. Humas RS Handayani saat akan dikonfirmasi sekira pukul 11.35 WIB tidak berada di ruang kerjanya. Pihak keamanan dan staf marketing mengatakan humas sedang ada keperluan.

“Humas sedang rapat di ruang atas bang,” kata Satpam.

“Humasnya lagi keluar bang, ada keperluan, jam istirahat juga,” ujar staf marketing disana.

Hingga berita ini ditayangkan, awak media masih akan berupaya mengkonfirmasi guna mendapatkan klarifikasi terkait peristiwa yang terjadi di RS Handayani Kotabumi. (Tim)

Exit mobile version