Tintainformasi.com, Lampung tengah– Suasana politik di Lampung Tengah, Mulai memanas saling giring berbagai isu demi meraih simpati masyarakat.
Ini lah seni nya berpolitik apalagi di musim politik, sudah diketahui Lampung Tengah, salah satu daerah yang melaksanakan pemilihan kepala daerah.
Intrik dan berbagai jurus serta Gimik dibangun supaya bisa menarik masyarakat lebih simpatik.
Kali ini kabar kurang sedap menerpa kubu 02 yang katanya terlalu terkait sebuah video berdurasi 27 detik bertebaran di group whatshap.
Menjawab hal tersebut biro hukum Paslon 02 Arditokoheri angkat bicara, Dirinya menduga ada oknum dari kubu sebelah mencari-cari kesalahan dan menggiring opini dari video Orasi salah satu tim paslon 02 Ardito-Koheri diplintir oleh oknum tak bertanggung jawab.
Terlihat dari uplodtan yang tersebar disejumlah grup whatsapp, Diduga oknum tersebut dengan sengaja menyebarluaskan vidio yang diiringi narasi yang memojokkan salah satu Paslon calon Bupati & Wakil Bupati di Lampung Tengah.
Ketua biro hukum paslon 02, Ahmad Handoko mengatakan, dalam vidio tersebut tidak mengandung unsur kalimat yang seperti apa yang dituduhkan oleh oknum penyebar vidio tersebut.
“Itukan kampanye diwilayah yang mayoritasnya bersuku jawa jadi tidak ada salahnya membawa identitas orang jawanya,” kata Handoko.
Selain itu, Handoko juga menjelaskan dalam vidio tersebut tidak ada kalimat atau narasi yang menjelek-jelekkan salah satu suku atau identitas tertentu.
“Dalam vidio itukan jelas, narator kita mengajak memilih calon dengan cara yang santun, kebetulan mayoritas audience/masyarakat disitu suku jawa, maka narator kita mengajak untuk tidak menjelekkan suku ataupun identitas lain apalagi sampai mengadu domba,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini Handoko juga berharap kepada masyarakat Lamteng untuk tidak terprovokasi,” saya rasa masyarakat Lamteng sudah pinter semua tau membedakan yang baik dan tidak,”tutupnya.