Scroll untuk baca artikel
Bandar Lampung

Alzier Dianis Thabranie Dorong Pj. Gubernur Bersikap Tegas Terkait Pembatalan Lelang Jabatan KSPS oleh Kadis Dikbud

246
×

Alzier Dianis Thabranie Dorong Pj. Gubernur Bersikap Tegas Terkait Pembatalan Lelang Jabatan KSPS oleh Kadis Dikbud

Sebarkan artikel ini

Tintainformasi.com, Bandar Lampung — Diberitakan sebelumnya bahwa Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Drs. Sulpakar, MM telah membatalkan rencana program Pj. Gubernur Lampung Dr. Drs. Samsudin, AS., MH., M.Pd untuk melaksanakan lelang jabatan Kepala Sekolah dan Pengawas Sekolah (KSPS) mengingat beberapa sekolah terjadi kekosongan pemimpin, sehingga hal tersebut bakal berakibat merugikan masyarakat.

Pembatalan Lelang Jabatan KSPS tersebut disebabkan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung Drs. Sulpakar, MM beralasan tidak memiliki cukup anggaran, sehingga yang bersangkutan melalui surat resminya Nomor : 800/3323/V.01/DP.5/2024 yang ditujukan kepada Mendikbudristek dengan alasan dibutuhkan anggaran APBD yang perlu diproses terlebih dahulu.

Scroll Untuk Baca Artikel
IKLAN HUBUNGI KAMI

Beberapa pihak berpendapat bahwa dengan dilaksanakannya lelang jabatan secara online tersebut maka dapat menghindari praktek-praktek yang kurang pas dan dengan adanya pembatalan ini maka mereka semakin meragukan proses perbaikan kualitas Kepala Sekolah.

Hal yang senada juga disampaikan mantan anggota DPRD Kota Bandar Lampung, Ahmad Rusdi yang berpendapat bahwa seharusnya Kepala Dinas justru mengamankan kebijakan Pj. Gubernur Lampung sebagai bentuk loyalitasnya terhadap pimpinan, “Rasanya tidak etis kalau menentang kebijakan pimpinan.”

Ketua Lembaga Pemantau Pembangunan Lampung (LPPL), M. Alzier Dianis Thabranie, SE., SH dalam konfirmasinya melalui saluran WhatsApp kepada media ini, menegaskan bahwa Pj. Gubernur Lampung Dr. Drs. Samsudin, AS., MH., M.Pd harus berani bersikap tegas terhadap aparatur yang dipimpinnya.

Pj. Gubernur dalam menentukan suatu kebijakan atau program, mustinya telah melalui berbagai pertimbangan, termasuk mengenai masalah anggarannya.

“PJ. Gubernur diharap segera melakukan evaluasi terhadap pejabat yang berani melakukan pembangkangan semacam itu, kalau tidak nanti akan ada lagi yang semacam itu, lalu dimana wibawa pemerintah,” tegas Alzier, Minggu (20/10/2024).

Alzier juga menambahkan dan menyarankan agar ASN memiliki etika yang sehat, kalau memang merasa pintar tidak menggurui, kalau merasa kuat serta mampu tidak usah merendahkan atasan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *