LampungPesawaran

Himatra Menyoroti Kemunduran Demokrasi PSU Kabupaten Pesawaran Terindikasi Dikondisikan Pihak Nanda Melawan Kotak Kosong

265
×

Himatra Menyoroti Kemunduran Demokrasi PSU Kabupaten Pesawaran Terindikasi Dikondisikan Pihak Nanda Melawan Kotak Kosong

Sebarkan artikel ini

Tintainformasi.com

Lampung Pesawaran, Jum’at, 7 maret, 2025 —

Himatra Menyoroti Ada upaya PSU Kabupaten Pesawaran melawan kotak kosong, terselenting info beredar dan jadi isu hangat bahwa pengondisian terjungkalnya Aries Sandi akibat Ijasah yang dianggap palsu, pihak Nanda diduga mengglontorkan puluhan milyar untuk memuluskan Ketok palu MK agar terjadinya PSU di Kabupaten Pesawaran. Ini harus dicatat untuk MKMK untuk menyelidiki persoalan ini, apabila hakim MK terlibat skandal suap menyuap dalam keputusan PSU Kabupaten Pesawaran wajib diberhentikan kata Taufik.

Kemudian bagaimana Himatra tidak mencium aroma pengkondisian PSU Kabupaten Pesawaran, Waktu Pendaftaran yang terkesan singkat, dan diumumkan dalam waktu singkat, ini menjadi tanda tanya besar Himatra. Isu yang berkembang, bahwa pihak Nanda, dengan kekuatan dibelakangnya sudah mengkondisikan persoalan ini, dan puluhan milyar juga pengkondisian di KPU dan Bawaslu Pesawaran, KPU Provinsi dan Bawaslu Provinsi Lampung” imbuhnya.

Ketika diwawancarai Ketua Umum Himatra, wajar saja opini ini muncul, saya selain Ketua Umum Ormas Himatra, saya juga seorang politikus, bisa dicek. hal yang wajar apabila bertarung ingin menang, segala cara dipakai. Contohnya nanda, dia berhasil menjatuhkan Aries Sandi dengan kelemahannya, itu sah saja dalam politik. kemudian yang menjadi sorotan Himatra adalah bagaimana dia bisa mengalahkan Aries Sandi, ini yang patut dipertanyakan, apalagi santer terdengar puluhan milyar pengkondisiian PSU Pesawaran Ini, berarti Hakim MK, KPU dan Bawaslu diselesaikan, indikasinya diselesaikan pakai apa ?… pasti pakai uang, kata Taufik Hidayatullah, Ketum Himatra. Boleh ya menduga, dan itu jadi isu hangat serta buah bibir, ujarnya.

Kemudian yang jadi masalah, jika terjadi Pasangan Nanda melawan kotak kosong, berarti ada kemunduran Demokrasi dipesawaran, dan ada penyandraan hak politik masyarakat pesawaran yang dilakukan oleh pasangan Nanda dan pendukungnya. Kata Taufik, mau masyarakat haknya tersandra, dan diam saja…ini momentum masyarakat Pesawaran menentukan pemimpin yang bisa membawa perubahan Pesawaran lebih baik. Jadi ini harus diusut tuntas, jangan sampai PSU Kabupaten Pesawaran dikondisikan Kotak Kosong, pungkas Taufik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content protected !!