Tintainformasi.com
Bandar Lampung, Rabu, 5 maret 2025 —
Menyikapi pemberitaan masalah dugaan pungli retribusi sampah di DLH Kota Bandar Lampung oleh ketum Himatara, hal ini juga mendapatkan sorotan tajam dari Pembina Lintas Lembaga sekaligus Ketua Forum Lintas lembaga Peduli Pembangunan Lampung
Noperwan AB, ketika ditanya oleh awak media masalah dugaan Pungli Retribusi Sampah di Dinas DLH Kota Bandar Lampung, Noper mengatakan persoalan ini sudah lama terjadi namun tidak pernah disikapi. Masih ingat kadis yang lama, terjerat hukum kan, memang sampah itu kotor, tetapi duitnya enak, tidak terlihat, benar kata Ketum Himatra bahwa persoalan pungli retribusi sampah ini jadi gelep, karena gk pernah mau diterangin, Ujar Noper
Kemaren saya juga mencoba membuka ruang komunikasi kepada Kadis DLH Kota Bandar Lampung, namun terkesan Cuek, tidak direspon. Kok, Pejabat Publik tidak koperatif, pantas masalah dugaan Pungli Retibusi sampah ini terjadi terus, mungkin ini sudah jadi ladang empuk bagi DLH Kota Bandar Lampung.
Saya meminta kepada Walikota Bandar Lampung untuk tegas mengatasi masalah Pungli Retribusi Sampah, ini jelas merugikan banyak pihak, masyarakat, negara dan pemerintah. Kemudian Inspektorat dan APH coba turun cek persoalan ini. saya yakin persoalan ini juga penyebab banjir, karena pengelolaan sampah yang tidak maksimal oleh DLH Kota Bandar Lampung. Tutup Noperwan.
(Team-red)