Tintainformasi.com, Lampung Tengah – Dua tahun telah berlalu sejak peristiwa tragis yang merenggut nyawa Andika Sanjaya di wilayah Selagai Lingga. Namun luka dan duka mendalam masih dirasakan oleh keluarga korban, terutama istri dan ketiga anaknya yang hingga kini masih menanti kepulangan sang ayah.
Tim awak media mendatangi kediaman keluarga korban pada akhir pekan lalu untuk menggali informasi terbaru terkait perkembangan kasus tersebut. Di rumah sederhana yang penuh kenangan itu, istri mendiang Andika menyambut hangat kehadiran awak media meski dengan sorot mata yang masih menyimpan kesedihan.
Dalam perbincangan, sang istri mengungkapkan bahwa hingga kini pelaku yang diduga bertanggung jawab atas kematian suaminya, yakni seseorang bernama Rubah Aripin, dikabarkan telah bebas. “Kami sangat terpukul, apalagi kabarnya dia (terduga pelaku) sudah bebas tanpa pernah disidangkan di pengadilan. Kami ingin keadilan ditegakkan,” ujar istri korban dengan suara lirih.
Situasi semakin mengharukan saat ketiga anak korban, yang masih berusia belia, menghampiri sang ibu dan bertanya dengan polos, “Bunda, ayah ke mana? Kenapa belum pulang-pulang?” Pertanyaan itu sontak membuat suasana hening, penuh haru dan kesedihan yang sulit terucapkan.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari pihak kepolisian atau Pengadilan Negeri setempat terkait status hukum terduga pelaku. Pihak keluarga berharap kasus ini bisa mendapatkan perhatian kembali dari aparat penegak hukum agar keadilan bagi almarhum Andika Sanjaya dapat ditegakkan.
Redaksi menghormati privasi anak-anak korban dan tidak menyebutkan identitas maupun menampilkan gambar demi melindungi kepentingan terbaik bagi anak.
