Tintainformasi.com, Lampung Tengah —Dunia memang bisa terasa keras, terutama bagi mereka yang paling rentan. Nenek Sukinem, seorang penjual jamu keliling yang berusia 80 tahun dari Dusun 3b kampung Cimarias kecamatan Bangunrejo Lampung Tengah, kini menghadapi tantangan hidup yang berat setelah mengalami kebutaan akibat konsumsi ikan tongkol pada Desember 2024.
Kisah Nenek Sukinem:
- Sebelum kebutaan, Nenek Sukinem berkeliling desa dengan sepeda ontel, menjual jamu untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari dirinya dan kedua anaknya yang mengalami kelumpuhan, Bapak Kasdi dan Bapak Giatman.
- Di tahun 2023, Nenek Sukinem bahkan mendapatkan sepeda baru dari Aipda Leonardo, seorang pak Bhabin yang baik hati.
- Sekarang, kebutuhan sehari-hari Nenek Sukinem dibantu oleh cucunya, lingkungan setempat, dan aparatur kampung.
Harapan Nenek Sukinem:
- Nenek Sukinem sangat mengharapkan bisa melihat kembali dan berjualan jamu seperti dulu.
- Namun, BPJS-nya sudah tidak dibayarkan sejak Januari 2025, membuatnya semakin kesulitan.
Bantu Nenek Sukinem!
- Mari kita bantu Nenek Sukinem agar bisa menjalani hidup dengan lebih baik dan mungkin suatu hari nanti bisa melihat kembali.
- Jika Anda ingin membantu Nenek Sukinem dengan memberikan rejeki, beras, atau melunasi tunggakan BPJS-nya, silakan hubungi Pak Bhabinkamtibmas.
Ayo, berbagi kebaikan!