Tintainformasi.com, Lampung Tengah, 18 Juli 2025 —
Dua tahun dua bulan sudah berlalu sejak peristiwa tragis pembunuhan Andika Sanjaya di Selagai Lingga, Lampung Tengah. Namun, hingga kini pihak keluarga masih menanti kejelasan hukum atas kasus tersebut. Pada Kamis (17/07), dua anggota keluarga korban, Andres Ramadhan Yusuf dan Eka , mendatangi Polres Lampung Tengah untuk menemui penyidik dan menanyakan perkembangan proses penyelidikan.
Kedatangan Andres dan Eka merupakan bentuk kepedulian keluarga terhadap keadilan yang hingga kini dirasa masih jauh dari harapan. Kepada awak media, Andres menyampaikan bahwa keluarga besar Andika sudah terlalu lama menunggu tanpa kepastian hukum.
“Kami datang hari ini karena ingin tahu sampai sejauh mana prosesnya. Sudah dua tahun lebih, tapi belum ada kejelasan. Kami berharap polisi bisa transparan dan segera menyelesaikan kasus ini,” ujar Andres.
Eka, yang turut mendampingi, menambahkan bahwa keluarga tidak ingin kasus ini terlupakan begitu saja. Ia menyampaikan harapan agar aparat penegak hukum memberikan perhatian serius terhadap perkara yang telah menyisakan luka mendalam bagi keluarga mereka.
“Kami percaya hukum masih ada, tapi kami butuh bukti nyatanya. Jangan sampai pelaku lolos dari tanggung jawab,” tutur Eka dengan nada penuh harap.
Kasus pembunuhan Andika Sanjaya terjadi pada Mei 2023 lalu di wilayah Kecamatan Selagai Lingga, Lampung Tengah. Meski telah berjalan lebih dari dua tahun, proses hukum terhadap pelaku masih dianggap belum menemui titik terang oleh pihak keluarga.
Pihak Polres Lampung Tengah, melalui penyidik yang ditemui keluarga, dikabarkan telah memberikan keterangan bahwa penyidikan masih berjalan dan beberapa saksi baru telah dimintai keterangan. Namun, belum ada informasi resmi yang disampaikan ke publik terkait perkembangan signifikan dalam penanganan perkara ini.
Keluarga berharap kehadiran mereka ke Polres Lampung Tengah kali ini menjadi pengingat bahwa keadilan harus ditegakkan, bukan ditunda.
Memuat judul...
