BERITALampungPesawaran

Bantuan Alsintan dan Produksi Pupuk Organik Cair Dorong Produktifitas Pertanian Pesawaran

45

Tintainformasi.com, Pesawaran, 3 Oktober 2025 — Pemerintah Kabupaten Pesawaran terus berupaya memperkuat ketahanan pangan daerah dengan menghadirkan dukungan sarana pertanian modern dan inovasi ramah lingkungan bagi petani.

Dukungan ini tertuang langsung dalam agenda kunjungan kerja Bupati Pesawaran Nanda Indira B., S.E., M.M. bersama Wakil Bupati Antonius Muhammad Ali, S.H. di Desa Kutoarjo, Kecamatan Gedong Tataan, Jumat (3/10/2025), dalam rangka penyerahan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) serta peninjauan produksi Pupuk Organik Cair (POC).

Dalam kegiatan tersebut, Bupati menyerahkan sejumlah bantuan Alsintan secara simbolis kepada kelompok tani di beberapa kecamatan.

Bantuan itu terdiri atas dua unit mesin panen combine harvester besar tipe Maxi 102 untuk Kelompok Tani Makarti Jaya I (Desa Kutoarjo, Gedong Tataan) dan Kelompok Tani Sumber Makmur (Desa Sidomulyo, Negeri Katon).

Selain itu, ada juga tiga unit traktor roda empat juga diserahkan kepada Kelompok Tani Budi Rukun (Desa Bernung, Gedong Tataan), Kelompok Tani Joyo Makaryo (Desa Bangun Sari, Negeri Katon), dan Kelompok Tani Maju Jaya Sejahtera (Desa Margomulyo, Tegineneng).

Bupati Nanda Indira dalam sambutannya menyebut sektor pertanian di Bumi Andan Jejama memegang peranan dalam mendukung ketahanan pangan nasional, sejalan dengan prioritas Presiden Prabowo Subianto dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Pesawaran memiliki potensi lahan sawah 12.926 hektare dengan produksi padi mencapai 1,6 juta ton. Kita bahkan surplus sekitar 40 ribu ton beras. Menurut Bupati, ini merupakan capaian bagus yang harus dipertahankan dan ditingkatkan, salah satunya melalui dukungan Alsintan dan sarana penunjang lainnya.

Untuk itu, bantuan Alsintan ini diharapkan dapat dioptimalkan untuk mempercepat olah tanah, tanam, dan panen, sehingga produktivitas pangan semakin meningkat.

“Semoga Alsintan ini bisa meningkatkan produksi pertanian, demi terwujudnya swasembada pangan, sehingga Pesawaran bisa menjadi salah satu lumbung pertanian di Lampung, seperti yang kita harapkan bersama,” kata Bupati.

Ketua Gapoktan Makarti Jaya Desa Kutoarjo, Haryanto menyambut baik bantuan tersebut. Ia menuturkan, keberadaan mesin panen dan traktor akan sangat membantu petani, khususnya dalam mempercepat proses panen, meningkatkan efisiensi biaya, dan memperluas cakupan lahan garapan.

“Dengan combine harvester, pemanenan bisa dilakukan lebih cepat dan hasil gabah lebih bersih dari jerami. Selisih harga juga lebih tinggi dibanding panen manual,” ujarnya.

Selain menyerahkan Alsintan, Bupati bersama jajaran juga meninjau langsung proses pembuatan pupuk organik cair (POC) yang dikelola Gapoktan Makarti Jaya bersama Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Kecamatan Gedong Tataan. Inovasi ini dinilai sangat penting guna menawarkan solusi ramah lingkungan sekaligus mengurangi ketergantungan petani pada pupuk kimia.

Penyuluh Pertanian Lapangan Kecamatan Gedong Tataan Lukman, menjelaskan bahwa POC dibuat dari bahan organik cair berupa air cucian beras dan air kelapa yang diolah kembali melalui serangkaian proses fermentasi. Kandungan unsur hara makro seperti nitrogen, fosfor, kalium, serta unsur mikro lainnya, mampu meningkatkan kesuburan dan kegemburan tanah secara alami.

“POC juga memperbaiki struktur tanah yang keras menjadi lebih gembur, menjaga kelembaban, serta meningkatkan hasil produksi petani,” jelasnya.

Exit mobile version