BANDAR LAMPUNG – Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung akan kembali menggelar operasi jantung terbuka (Coronary Artery Bypass Graft/CABG), pada Jumat dan Sabtu (9-10/8/2024). Operasi ini merupakan bagian dari periode ketiga, yang akan dilakukan kepada pasien keempat dan kelima dalam rangkaian operasi serupa di RSUDAM.
Operasi pertama akan dilaksanakan pada Jumat, 9 Agustus 2024, terhadap pasien berinisial NSR, seorang laki-laki berusia 72 tahun yang berasal dari Kabupaten Lampung Tengah. Selanjutnya, pada Sabtu, 10 Agustus 2024, operasi akan dilakukan terhadap pasien FMP, seorang wanita berusia 66 tahun yang berasal dari Bandar Lampung.
Proses operasi ini dilakukan dalam kerangka pengampuan pelayanan jantung dengan sistem proctorship, di mana RSUDAM mendapat pendampingan dari Rumah Sakit Pusat Jantung Harapan Kita, Jakarta. Direktur RSUDAM, Lukman Pura, menjelaskan bahwa program proctorship ini dirancang untuk memastikan transfer pengetahuan dan keahlian dari RS Harapan Kita kepada tim medis RSUDAM. Tujuannya adalah agar RSUDAM mampu melakukan operasi jantung terbuka secara mandiri setelah berhasil menangani 100 pasien.
“Saat ini, alhamdulillah, kami telah berhasil melakukan operasi jantung terbuka pada tiga pasien, dan kini ada tambahan dua pasien lagi yang akan segera dioperasi,” ujar Lukman.
Lukman juga menambahkan bahwa pihaknya menargetkan untuk melakukan operasi jantung terbuka kepada empat pasien hingga akhir Agustus 2024. “Kami memohon doa dan restu dari masyarakat Lampung agar operasi ini berjalan dengan lancar,” tambahnya.
Dengan program proctorship ini, RSUDAM berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan jantung bagi masyarakat Lampung, dengan harapan ke depan dapat secara mandiri melaksanakan operasi jantung terbuka tanpa perlu pendampingan.