TINTAINFORMASI.COM, BANDAR LAMPUNG — Pelaksanaan Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Partai Golongan Karya (Golkar) dijadwalkan akan berlangsung pada bulan Februari 2025 yang akan datang, akan tetapi para calon bakal kandidat yang bakal memperebutkan kursi Ketua DPD Partai Golkar Lampung sudah mulai bermunculan.
Diantara para calon kandidat Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung untuk periode 2025 -2030 tersebut, antara lain M. Alzier Dianis Thabranie, Ismet Rony, Aprozi Alam, Ryco Menoza, Hanan A Rozak, Abi Hasan Muan, Bachtiar Basri, Eva Dwiana, Khairudin Gustam dan Yuhadi.
Pasca berakhirnya masa jabatan Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung, Arinal Djunaidi, maka Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar melalui Surat Keputusan Nomor :
Skep-17/DPP/GOLKAR/X/2024 tentang penunjukan Adies Kadir jabatan Wakil Ketua Umum DPP Golkar untuk menjabat sebagai Pejabat Pelaksana Tugas Ketua DPD Partai Golkar Lampung.
Alzier Dianis Thabrani merupakan politkus senior dan pernah tiga tahap berturut-turut dari tahun 2004 – 2009, 2009 – 2015, 2015 – 2020 menjadi Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Lampung dan saat ini yang bersangkutan menyatakan siap untuk merebut jabatan Ketua DPD Partai Golkar itu kembali.
“Memang saya harus ambil lagi, rebut lagi, gak ada urusan. Saya akan lawan siapapun yang akan menghambat dari DPP Golkar,” ujarnya lewat video yang diperoleh Helo Indonesia, Senin (21/10/2024).
“Saya nyalon lagi, Adies itu junior saya,” katanya. Menurut dia, siapun boleh mencalonkan diri yang terpenting harus mampu memberikan fasilitas kepada seluruh pengurus.
Banyak yang sanggup nyalon, seperti Ismet Roni, Azwar Yacub, dll, tapi mampu nggak mereka, kalau nggak jangan maksa, ujarnya percaya diri, kata gubernur terpilih tahun 2002 lalu.
Lalu, woro-worolah Ismet Rony yang masih menjabat sekretaris Partai Golkar Lampung yang terpilih kembali jadi anggota DPRD Lampung dan Aprozi Alam, ketua Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Lampung yang terpilih jadi anggota DPR RI.
Berseliweran pula, nama-nama tenar kader partai ini, yakni Anggota DPR RI Fraksi Golkar Rycko Menoza, anggota DPR RI Hanan A Rozak, Abi Hasan Muan, Bakhtiar Basri, dan masuk radar Eva Dwiana, kader PDIP yang terpilih kembali jadi Wali Kota Bandarlampung Eva Dwiana.
Di sela-sela nama tersebut, muncul Khairudin Gustam dan Yuhadi. Sebagian besar mereka menyatakan siap memipin Partai Golkar Lampung periode 2025-2030. Bahkan, ada yang tipis-tipis menjadikan partai akan jauh lebih “molek”.
Ismet Roni juga telah menyatakan jika didukung oleh para kader dirinya siap maju mencalonkan diri sebagai ketua Golkar Lampung dan siap bersaing secara sehat dengan kader-kader terbaik Golkar Lampung.
Anggota DPR RI Fraksi Golkar Rycko Menoza telah juga menyatakan kesiapannya untuk maju mengantikan Arinal Djunaidi untuk memimpin Golkar Lampung periode 2025-2030 demi keberlangsungan partai ini ke depan.
Menurut dia, regenerasi Partai Golkar Lampung harus dilakukan untuk menciptakan inovasi-inovasi ke depan. Rycko juga ingin masyarakat Lampung semakin simpati dengan Partai Golkar Lampung.
Aprozi mengatakan dirinya siap mencalonkan diri sebagai ketua untuk memajukan Partai Golkar Lampung. Menurut dia, Golkar Lampung butuh kepemimpinan yang bisa mengayomi semua golongan, kinerja yang lebih baik, dan bersinergi.
Menurutnya, banyak kader potensial yang harus diberi ruang gerak seluas-luasnya untuk berkarya di masyarakat. (Team.red)
