Scroll untuk baca artikel
Lampung Timur

Gara Gara Suami Ingin Kawin Lagi Istri Nekat Bunuh Bayi

22
×

Gara Gara Suami Ingin Kawin Lagi Istri Nekat Bunuh Bayi

Sebarkan artikel ini
Foto : Lokasi Pembunuhan bayi

Tintainformasi.com, Lampung Timur —Ibu yang melakukan pembunuhan terhadap bayinya di Kecamatan Matarambaru, Lampung Timur, diduga mengalami depresi lantaran sang suami hendak menikah lagi.

UD (39) terlihat lemas ketika hendak dibawa ke RSUD Sukadana untuk mendapatkan perawatan.

Scroll Untuk Baca Artikel
ADVERTISEMENT

Setelah membunuh bayinya yang masih berusia 5 bulan, UD nekat minum racun serangga dan hendak melompat kedalam sumur.

Namun warga berhasil mencegah dan mengamankannya.

Kepala Desa Setempat, MYD mengatakan, peristiwa pembunuhan anak bayi tersebut terjadi pada pukul 04.00 dini hari, Sabtu 11/1/25.

”Keterangan dari anak bahwa ada masalah keluarga, suaminya bekerja sebagai supir dan sekarang masih berada di Tanggerang” kata MYD.

Menurut warga setempat, UD depresi karena suaminya hendak menikah lagi.

“Iya suaminya bilang pamit sama istrinya ini katanya mau kawin lagi, makanya sampai depresi karena dirumah sudah urus anak 3 yang masih kecil-kecil ” ujar warga yang enggan menyebutkan namanya.

Sebelumnya, Seorang ibu tega di Kecamatan Mataram Baru Lampung Timur, tega membunuh anak kandungnya yang berusia 5 bulan,Sabtu, 11/1/2024.

Tubuh korban dibacok dan disayat menggunakan golok.

Menurut NA kakak kandung korban kejadian tersebut sekitar pukul 04.00 wib.dini hari

NA terbangun karna kaget mendengar suara berisik di rumah nya.

Setelah melihat keluar kamar alangkah terkejutnya melihat adiknya sudah terkapar di lantai bersimpah darah.

”lukanya dibagian kepala dan meningal, “ujar NA.

Disebelah sang adik, NA melihattangan kiri ibunya terluka dan tangan kanan sedang memegang golok.

Melihat kejadian itu NA menjerit meminta tolong kepada warga, “Saya teriak teriak minta tolong ke warga” katanya.

Usai membunuh anaknya pelaku mencoba menceburkan diri kedalam sumur, dan minum racun serangga.

Dengan bantuan warga setempat UD (Ibu) korban diamankan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *