TintaInformasi.com,Bandar Lampung–Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) Provinsi Lampung siap menyediakan 100 tempat tidur bagi perawatan pasien guna mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19.
“Yang tersedia ada 100 unit dari total 250 unit tempat tidur. Tapi ini bisa ditingkatkan dengan cepat dalam hitungan jam kalau nanti ada kebutuhan penambahan unit tempat tidur bagi pasien,” kata Direktur RSUDAM dr Lukman Pura, Bandarlampung, Sabtu. (16/7/22).
Menurutnya, segala peralatan bagi penanganan pasien pun terus tersedia, bersamaan dengan kesiapan tenaga medis dan tenaga keperawatan
“Semua memang harus disiapkan, sebab kita sudah dua tahun menghadapi ini sehingga kejadian sebelumnya jadi perbaikan di masa sekarang. Kasus Covid-19 ini memang diprediksi akan meningkat sesuai dengan pergerakan masyarakat dan aktivitas sehingga langkah kewaspadaan harus tetap dilakukan,” kata dia.
Dirut dr Lukman Pura menyampaikan meski masih status pandemi kewaspadaan meski selalu diterapkan untuk mencegah pertambahan kasus.
“Jadi memang saat ini masih dalam status pandemi dan kewaspadaan masih harus ditingkatkan untuk mencegah pertambahan kasus Covid-19,” ujarnya.
Dirut Lukman Pura mengatakan dalam mengantispasi adanya kenaikan kasus Covid-19 di daerahnya, pihak rumah sakit daerah yang juga menjadi rujukan utama Covid-19 telah mempersiapkan penambahan tempat tidur bagi pasien.
“Kami siap menambah jumlah tempat tidur setiap saat bila ada peningkatan kasus, meski kita tidak mengharapkan hal tersebut terjadi,” ucapnya.
Dia melanjutkan, untuk mencegah peningkatan kasus Covid-19 lebih tinggi diperlukan bantuan dari semua pihak salah satunya dengan menerapkan protokol kesehatan secara konsisten.
“Di daerah memang belum ada peningkatan secara signifikan, tapi yang harus diingat adalah protokol kesehatan harus ketat, terutama penggunaan masker dimana pun berada harus dipakai, ini dilakukan untuk membantu rumah sakit jadi dari hulu sampai hilir harus saling membantu,” tambahnya.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi Lampung jumlah kasus Covid-19 di daerah itu pada dua hari ini yaitu Kamis (14/7) dan Jumat (15/7) mengalami peningkatan kasus sebanyak 12 kasus dan 10 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari hari sebelumnya yang hanya tiga kasus terkonfirmasi positif Covid-19. (Red)