TINTAINFORMASI.COM, LAMPUNG – Ada banyak beasiswa yang diberikan kepada para pendidik dan tenaga kependidikan salah satu nya beasiswa yang ada di Indonesia ialah Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) NON GELAR Batch 2 merupakan skema bantuan prestisius kolaborasi antara Kementerian Agama bersama LPDP Kementerian Keuangan yang dibentuk pada tahun 2022 lalu.
Kalau dilihat dari dasar hukumnya, kurang lebih perencanaan dan anggaran BIB sudah dari awal tahun 2022.
Tapi proses seleksinya baru dilaksanakan pada Agustus-September 2022, dan kemudian penerima beasiswa yang lolos seleksi diarahkan untuk mengikuti Diklat secara daring selama 3 bulan yang di janjikan akan mendapatkan bantuan biaya hidup dan bantuan paket data selama pelatihan berlangsung.
Ternyata setelah mengikuti semua rangkaian kegiatan, dan kewajibanpun telah dipenuhi oleh semua peserta Namun sangat disayangkan, Hak para peserta yang seharusnya sudah didapatkan akan tetapi sampai saat ini belum dipenuhi oleh pihak LPDP.
Berdasarkan cerita dari salah satu peserta penerima BIB NON GELAR Batch 2, dirinya bersama teman-teman sudah menghubungi ketua penyelenggara BIB melalui chat, namun justru responnya sangat menohok.
Ada beberapa peserta juga menanyakan kepada pihak PMU Kemenag “mbak sebagai pengelola pencairan. Namun jawabannya justru menohok,” kata salah satu penerima bantuan tesebut.
Setelah chat tersebut dibalas dengan kalimat yang menohok, Peserta banyak yang angkat suara Karena dari panitia Kemenag merespon tidak baik, maka peserta menghubungi pihak penyelenggara dari LPDP, namun respon panitia LPDP mengarahkan peserta untuk bertanya ke panitia Kemenag. (Saling lempar).
Kemudian dari panitia BIB menyampaikan bahwa akan memastikan dana cair di akhir tahun 2022. Namun pada kenyataannya nihil.
Harapannya panitia bisa lebih memperhatikan hak para peserta, kami para peserta telah berusaha semaksimal mungkin melakoni kewajiban kami, jadi perhatikan pula hak kami. Semoga segala kekurangan mereka kali ini dapat menjadi evaluasi sehingga ke depannya lebih baik, dan tidak terulang kasus-kasus keterlambatan bantuan seperti ini. “harap salah satu penerima BIB”
Diketahui Peserta BIB-Non Gelar Batch 2 Sejumlah 1000 Peserta dan dijanjikan akan mendapatkan Bantuan Biaya Hidup Sebesar Rp. 4.200.000 Dan Bantuan Paket Data Sebesar 450.000, Namun kenyataan nya sampai hari masih Nihil.
“Ya harapannya Bantuan ini segera cair, karena peserta ini sudah berkorban Kalau bantuan terlambat cair ya pastinya sangat berpengaruh. Peserta yang seharusnya fokus ke pendidikan malah harus memikirkan ekonomi,” ucap salah satu penerima bantuan”(*)
Saya sampai hari ini malah belum mendapatkan biaya hidup BIB batch 2