TintaInformasi.com,Lampung Tengah- Sungguh sangat miris untuk program bantuan benih jagung dan kedelai dari pemerintah melalui dinas pertanian yang di gelontarkan di kecamatan bumi nabung kabupaten Lampung Tengah ini.
Pasal nya ,Rabu 11 Oktober 2023 disaat tim media mengunjungi ke beberapa kelompok penerima benih bantuan jagung dan kedelai yang berada di kecamatan bumi nabung ini yang bahwasannya tidak ada terlihat program tersebut tertanam di lahan yang sudah diajukan untuk program benih ini jagung dan kedelai ini mas,jika ada yang memberikan keterangan yang menjelaskan bahwasannya sudah di tanam dan sudah panen itu bohong mas jika ada pelaporannya sudah panen Dimana mas saya juga mau tau… setau saya gak ada yang ditanam dan apalagi sampai di panen.
bagaimana mau sampai ke para kelompok tani mas jika belum apa apa saja sudah di ambil benih jagung oleh oknum sebut saja ‘ PR ‘ yang berperan sebagai honorer PPL di BPP kecamatan bumi nabung .
Bagaimana anggota kelompok kayak kami mau kebagian benih tersebut jika benih jagung sebelum diterima ketua Gapoktan sudah di ambil sepuluh dus per Gapoktan ,jika ada 7 Gapoktan yang diambil artinya ada 70 dus .namun yang 1 Gapoktan dipulangkan kembali. Jadi tinggal hanya 6 Gapoktan jadi terhitung :
6 Gapoktan x 10 dus : 60 dus
Dalam satu kardus berisi 4 bungkus plastik kemasan berisi kan 5 kg.
Jadi yang di ambil oleh PR selaku PPL di kecamatan bumi nabung ini jadi total jumlah semuanya 60 dus x 20 kg : 1200 kg .itu langsung di potong dengan dalin untuk ganti biaya transportasi dalam mengurus program bantuan benih tersbut .dan hal ini bukan yang pertama kalinya di lakukan PR oknum PPL tersebut setiap benih turun ada aja alasan dia membodohi para anggota kelompok
Tak hanya itu oknum UPTD Pertanian Kec bumi nabung FL saat di konfirmasi via tlp ,dia mengatakan bibit yang turun di kecamatan sudah di bagikan kekelompok namun setiap kita ajak ketemu di BPP di selalu menghindar dan bahkan memblokir nomor awak media di media ini.
Dari program bantuan bibit pajale yang di duga di jadikan ajang bancaan ini oleh para oknum UPTD,,beserta ppl menjadikan para petani di ruang lingkup kecamatan menjadi geram .dan dari ulah mereka masyarakat petani di kecamatan bumi nabung serta negara merasa sangat di rugikan .
Kami selaku masyarakat petani berharap kepada bapak bupati,bapak kepala dinas pertanian ,para inspektur inspektorat,serta aparat penegak hukum agar dapat turun ke bawah serta mengcroscek tentang program benih pajale ini yang di duga di jadikan bancaan empuk oleh oknum UPTD beserta PPl ,,dan sekiranya memberikan oknum tersebut dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya ,serta kami meminta agar mereka di beri sanksi serta tindakan khusus agar prihal ini tidak menjadi wabah virus yang tidak menutup kemungkinan akan ditiru di kecamatan lain di Lampung Tengah Tutup nya.
( Team )