Kota MetroLampung

Sekjen Laskar Lampung Mendesak Bawaslu Kota Metro Usut Tuntas Video Viral ASN Ajak Masyarakat Memilih Salah Satu Calon Walikota

845
×

Sekjen Laskar Lampung Mendesak Bawaslu Kota Metro Usut Tuntas Video Viral ASN Ajak Masyarakat Memilih Salah Satu Calon Walikota

Sebarkan artikel ini

Tintainformasi.com, Kota Metro —Sekjen laskar lampung Panji Nugraha “mendesak Bawaslu kota metro untuk segera menangani ketidak netral kepala dinas sosial kota metro yg diduga mendukung salah satu calon bakal walikota metro, yang videonya viral di sejumlah media sosial tentang dugaan ajakan kepada masyarakat untuk memilih WaRu (Wahdi-Qomaru) sebagai pemimpin daerah”, pungkas panji. Sabtu (05/10/2024).

Menurut sekjen laskar lampung “tidak elok seorang pejabat negara memberikan contoh yg tidak baik keberlangsungan pesta demokrasi yg ada di kota metro, Sekjen laskar lampung meyakini oknum pejabat kepala dinas sosial tidak mungkin tidak mengetahui aturan aturan yg ada tentang netralitas ASN, dugaan bahwa oknum kepala dinas sosial tersebut sengaja MENANTANG peraturan perundangan-undangan”, ucap Panji.

“Dan jika masalah ketidak netralitas ASN ini tidak segera di usut tuntas, jangan sampai nanti ada gejolak di pihak lain”, tambah Panji.

Terpisah, Ketua Bawaslu Kota Metro, Badawi Idham, membenarkan jika pihaknya memanggil Qomaru Zaman dan Sri Amanto.

Namun, ujar Badawi, Qomaru tidak bisa datang karena ada agenda lain.

“Kemarin (Rabu, 25/9/2024, Red) surat undangan kami berikan,” ungkapnya.

Pemeriksaan terkait viralnya video di sejumlah media sosial tentang dugaan ajakan kepada masyarakat untuk memilih WaRu (Wahdi-Qomaru) sebagai pemimpin daerah.

Saat ditanya kemungkinan pelanggaran, Badawi mengaku jika pihaknya belum bisa memastikan.

“Karena sampai hari ini tak ada yang lapor, cuma viral. Makanya kami mau meminta keterangan beliau, ternyata tidak hadir,” tambahnya.

Badawi juga memaparkan hasil keterangan yang didapat dari Amanto bahwa kegiatan tersebut murni sosialisasi pembagian sembako.

“Tak ada kaitannya dengan Pilkada, murni bakti sosial. Jadi Dinas Sosial memanggil masyarakat yang berhak menerima bantuan dari dinas tersebut,” ungkapnya.

Tetapi, pihaknya akan mendalami dari hasil keterangan yang telah diterima oleh Bawaslu Metro.

(Team.red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *