Tintainformasi.com, Lampung Barat —Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Tani Merdeka Indonesia Kabupaten Lampung Barat, Selasa (24/12/2024) dikukuhkan melalui prosesi pelantikan yang digelar di GOR Aji Saka, Kawasan Sekuting Terpadu, Pekon Watas, Kecamatan Balik Bukit.
Ketua terpilih DPD Tani Merdeka Indonesia Lambar yakni Haris Arifin Lubis, yang dilantik langsung oleh Ketua DPW Tani Merdeka Provinsi Lampung, Jamaluddin Wijaya, ditandai penyerahan SK dan bendera pataka.
Pelantikan itu juga diikuti DPD Kordinator Kecamatan (Korcam) Tani Merdeka Indonesia dari 15 kecamatan yang ada di kabupaten tersebut, terdiri dari ketua, sekretaris, dan bendahara.
Hadir pada pengukuhan DPD Tani Merdeka Indonesia Lambar ini Pj Bupati Nukman, perwakilan Kejari, Polres, Anggota DPRD, serta beberapa kepala perangkat daerah.
Perlu diketahui, Tani Merdeka adalah sebuah organisasi usulan dari para Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), tokoh tani, pemerhati tani, kelompok perikanan, dan kelompok peternakan di Indonesia yang berkomitmen untuk mendukung para petani dalam menghadapi berbagai tantangan yang dihadapi sehari-hari, seperti perubahan iklim, fluktuasi harga komoditas, serta permasalahan lainnya yang terkait dengan dunia pertanian.
Tujuan Tani Merdeka adalah meningkatkan pendapatan petani dengan memberikan akses ke pasar yang lebih baik, pelatihan tentang praktik pertanian modern, dan teknologi pertanian yang inovatif, yang berfokus pada pengembangan keberlanjutan lingkungan dan mendukung praktik pertanian ramah lingkungan untuk melindungi sumber daya alam dan menjaga keseimbangan ekosistem, aktif dalam memperjuangkan hak-hak petani, termasuk hak atas tanah, perlindungan terhadap pemerasan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab serta pendidikan untuk meningkatkan kesadaran petani tentang hak-hak mereka.
Selaku Ketua DPD Tani Merdeka Indonesia Lambar, Haris Arifin Lubis, mengajak seluruh anggotanya selalu konsisten dan solid dalam bekerjasama untuk mewujudkan nawa cita petani sejahtera, baik melalui bidang pertanian, peternakan, perkebunan, dan lain sebagainya.
Haris juga berharap adanya partisipasi, kerja sama serta dukungan dari Pemkab Lambar. Sebab, terjalinnya kolaborasi antara organisasi Petani Merdeka Indonesia dengan Pemkab Lambar dapat mempercepat pembangunan di wilayah Bumi Neguai Jejama Sai Betik.
Sementara Pj Bupati Lambar, Nukman, mengatakan bahwa, kabupaten yang dipimpinnya mayoritas penduduk sebagai petani pada komoditas tanaman pangan, hortikultura, dan perkebunan serta perikanan. Yang pengelolaannya secara mandiri maupun tergabung dalam kelompok-kelompok tani.
Nukman berharap, apa yang menjadi program, apa yang menjadi tupoksi dari organisasi Tani Merdeka Indonesia bisa berjalan baik untuk mensejahterakan para petani di wilayah kabupaten itu.
“Kita akan melihat, setelah mereka melakukan musyawarah kerja kita akan melakukan audiensi bagaimnaa kita berkolaboraai bagus antara pemkab dengan organisasi Tani Merdeka Indonesia dan dengan anggota DPRD,” ucapnya. (Team.red)
