Tintainformasi.com
Bandar Lampung, 19 Maret 2025
Ramadhan bukan hanya tentang menahan lapar dan haus, tetapi juga saat yang tepat untuk menebarkan kepedulian. Dengan semangat berbagi, Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Provinsi Lampung menggelar aksi sosial pembagian takjil kepada masyarakat yang membutuhkan.
Dipimpin oleh Ketua PPWI Lampung, Husin Muchtar, didampingi Wakil Ketua Sugiarto, Bendahara Umum Harini, serta para pengurus lainnya, mereka turun langsung ke jalan, menyusuri Tamsis Kelurahan Kangkung, Teluk Betung, hingga pusat Kota Bandar Lampung untuk membagikan takjil kepada tukang becak, pemulung, buruh harian lepas, dan pekerja kasar yang masih harus bekerja keras di tengah teriknya matahari.
Momen Ramadhan, Waktu yang Tepat untuk Berbagi
Ketua PPWI Lampung, Husin Muchtar, menyampaikan bahwa aksi berbagi ini adalah bentuk nyata kepedulian terhadap mereka yang sering kali luput dari perhatian.
“Kami ingin memastikan bahwa saudara-saudara kita yang bekerja di jalanan, yang mungkin tak sempat menyiapkan hidangan berbuka, tetap bisa menikmati momen buka puasa dengan sedikit kebahagiaan. Semoga ini menjadi berkah bagi semua,” ungkapnya.
Dengan penuh kehangatan, rombongan PPWI membagikan ratusan paket takjil. Setiap tangan yang menerima, setiap senyum yang terukir, menjadi bukti bahwa kepedulian sekecil apa pun bisa memberikan kebahagiaan bagi orang lain.
PPWI: Mengabarkan, Menginspirasi, dan Bertindak
Wakil Ketua PPWI Lampung, Sugiarto, yang juga pimpinan KBNI-News, menegaskan bahwa organisasi pers tidak hanya bertugas menyampaikan berita, tetapi juga harus menjadi bagian dari aksi sosial yang membawa dampak positif.
“Sebagai pewarta, kami ingin lebih dari sekadar menyampaikan informasi. Kami ingin menginspirasi, mengajak lebih banyak orang untuk ikut peduli terhadap sesama. Kegiatan ini adalah bukti bahwa berbagi itu bisa dilakukan oleh siapa saja, tidak harus menunggu kaya,” ujarnya dengan penuh semangat.
Senyum dan Doa dari Para Penerima Takjil
Di tengah kesibukan jalanan, mereka yang menerima takjil tampak begitu bersyukur. Seorang pemulung yang baru saja selesai mengumpulkan barang bekas mengucapkan doa tulus, “Semoga yang berbagi ini selalu diberi kesehatan dan rezeki yang melimpah.”
Tukang becak yang sudah seharian mengayuh dengan tenaga yang hampir habis pun tersenyum bahagia. Seorang buruh harian yang hendak pulang ke rumah pun menyempatkan diri menerima takjil, mengucapkan terima kasih dengan penuh ketulusan.
Kebaikan yang Terus Menyebar
PPWI Lampung berharap aksi ini bisa menginspirasi banyak orang untuk ikut berbagi.
“Ramadhan adalah waktu terbaik untuk mempererat solidaritas. Kebaikan sekecil apa pun bisa membawa kebahagiaan bagi orang lain. Mari kita saling membantu, karena berbagi tak pernah membuat kita kekurangan,” tutup Husin Muchtar.
Dengan semangat gotong royong dan kepedulian, PPWI Lampung membuktikan bahwa kebaikan tak hanya bisa diberitakan, tetapi juga bisa diwujudkan dalam aksi nyata.
(Team.red)