Bandar Lampung

Diduga Kesalahan Pengelolaan Lingkungan, TPA Bakung Disegel Kementerian Lingkungan Hidup, Alzier Menilai Selama Ini Pemkot Lakukan Pembiaran.

115
×

Diduga Kesalahan Pengelolaan Lingkungan, TPA Bakung Disegel Kementerian Lingkungan Hidup, Alzier Menilai Selama Ini Pemkot Lakukan Pembiaran.

Sebarkan artikel ini

TINTAINFORMASI.COM, BANDAR LAMPUNG — Kemeterian Lingkungan Hidup (KLH) Republik Indonesia akan terus melakukan evaluasi atas pengoperasioan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah di Bakung Bandar Lampung, hal ini sebagai tindak lanjut dari Penyegelan Lokasi dengan cara memasang Papan Pengumuman di Pintu Masuk areal TPA Bakung, Sabtu (28/122024).

Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq menyebutkan bahwa tindakan penyegelan lokasi tersebut disebabkan karena kerusakan lingkungan pada areal TPA Bakung tersebut sudah tergolong cukup parah dan oleh karena itu pihaknya saat ini telah menetapkan statusnya ke tahap Penyidikan guna dapat menetapkan tersangka dibalik rusaknya lingkungan tersebut.

“Saya melihat TPA Bakung ini sudah memenuhi unsur untuk ditingkatkan ke tahap Penyidikan, artinya harus ada tersangka dibalik kerusakan alam ini, banyak unsur pelanggaran yang terjadi, mulai dari tidak terolahnya sampah hingga limbah air Lindi,” tegas Hanif Faisol Nurofiq, Sabtu (28/12/2024).

Tokoh masyarakat Lampung, M. Alzier Dianis Thabranie dalam konfirmasinya kepada media ini, menilai bahwa Pemerintah Kota Bandar Lampung selama ini kurang serius dalam menanggapi masukan-masukan yang disampaikan oleh berbagai pihak terkait pengelolaan TPA Sampah di Bakung sehingga akhirnya terjadilah kerusakan lingkungan.

Alzier juga menyebutkan bahwa selama ini wilayah Kota Bandar Lampung selalu diwarnai dengan masalah lingkungan, seperti halnya pemukiman warga terdampak banjir akibat suatu pembangunan yang diduga menyalahi tata ruang, belum lagi banjir langganan akibat minimnya saluran drainase atau wilayah DAS yang tergerus oleh kebutuhan lahan pemukiman dan sekarang TPA Bakung dalam penangangan oleh Kementerian Lingkungan Hidup.

“Kami mengharapkan kepada Ibu Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana, agar dapat menseriusi penanganan masalah lingkungan ini agar tidak menjadi permasalahan yang berkepanjangan,” pungkas Alzier, Minggu (29/12/2024).

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content protected !!