TINTAINFORMASI.COM, LAMPUNG — Dikabarkan Presiden Joko Widodo akan meninjau kondisi jalan di Lampung. Diagendakan kunjungan dilakukan pada Rabu (3/5) mendatang. dikutip dari rmollampung.id
Berdasarkan informasi yang beredar, Jokowi akan ke mengecek Jalan Rumbia, Lampung Tengah yang rusak. Rombongan akan melalui Jalan Riyacudu masuk tol, Metro, Sukadana, Simpang Randu menuju Jalan Rumbia.
“Kami sedang melakukan persiapan kunjungan tersebut,” kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Provinsi Lampung, Ganjar Jationo, Senin (1/5).
Sebelum mengecek kondisi jalan, Jokowi dari Bandara Raden Inten akan ke Pasar Natar Lampung Selatan terlebih dahulu. Baru ke Jalan Riyacudu yang juga rusak.
Perlu diketahui, rusaknya jalan di Lampung sudah cukup viral. Salah satu video yang viral adalah unggahan @miradesianalampung12 di Tiktok. Mira mengunggah video dirinya mengenakan sarung dan berenang di kubangan jalan rusak parah di Rumbia, Lampung Tengah. Dia menyebut kondisi jalan di kampungnya itu bak waterboom.
“Inilah yang membuat saya malas pulang kampung ke Rumbia ini. Dari lulus SD sampai sekarang sudah jadi rentenir, mending dulu baru bisa mancing, sekarang sudah bisa bikin waterboom, bisa berenang kita,” ujarnya.
Video tersebut diunggah Mira sejak 8 Maret 2023, namun kembali viral awal April 2023 ini. Selain unggahan Mira, akun Twitter @BungkusTukang, mempertanyakan kenapa infrastruktur (dalam hal ini jalan di Rawa Jitu) di Provinsi Lampung buruk.
Berdasarkan video yang diunggah, tampak beberapa kendaraan pribadi dan truk harus mengantre panjang untuk melewati jalan berlumpur. Terlihat juga ada mobil yang terjebak di lumpur hingga tak bisa bergerak. Sejumlah warga pun turut membantu mobil yang terjebak tersebut.
Kondisi ini juga mengakibat kemacetan sebagimana antrean yang ditampilkan dalam video ini. Akun @BungkusTukang, juga menyindir dan menyebut beberapa akun Twitter milik pemerintah sebagai tanda keresahannya.
“Lampung seperti tak ada kepala daerah. Inilah penampakan jalan di rawa jitu Lampung, dan tidak jalan ini saja banyak sekali jalan rusak,” tulisnya. (*)