Tintainformasi.com, Lampung tengah— Tuntut komitmen Prabowo Subianto, didepan Kantor DPC Partai Gerindra di pasang Benner bertuliskan “Menagih Janji Ketua Umum Gerindra Coret Mantan Napi Dapil 3” Eks Koruptor.
Komitmen Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto terciderai dengan lolosnya mantan koruptor yang lolos dan mengikuti Pileg di Dapil 3 Lampung Tengah.
Tidak hanya di depan Kantor DPC Partai Gerindra saja, di wilayah Kecamatan Bekri terpampang jelas tulisan yang menagih janji Prabowo Subianto selaku ketua umum untuk mencoret atau tidak meloloskan Caleg mantan Koruptor.
Terkait benner tersebut, Sekretaris DPC partai gerindra Lampung Tengah, Hi Heri belum bisa memberikan keterangan terkait adanya salah satu caleg di Dapil 3 yang mantan narapidana korupsi.
“Belum bisa memberikan statemen mas, ini masih proses. Kita tunggu aja ya,” kata Heri yang di hubungi melalui watshap, Senin 11 Maret 2024.
Terkait adanya caleg dari partai gerindra yang notabenenya pernah terjarat masalah hukum dan telah mengikuti Pileg, Ketua KPU Lampung Tengah, Irawan Indra Jaya membenarkan bahwa Caleg atas nama Nuriyah sewaktu mendaftar telah melampir semua persyaratan.
“Ia lengkap semua lampiran dia (Nuriyah), Saat pendaftaraan yang bersangkutan juga melampirkan surat keterangan pernah menjalani hukuman,” tutup Ketua KPU Lampung Tengah.
Dikutip dari Detik.com, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mencoret dua nama bakal calon legislatif (bacaleg) mantan terpidana kasus korupsi di Pemilu 2024 nanti.Dua orang eks koruptor ini dipastikan tidak akan masuk dalam daftar calon tetap (DCT) oleh KPU RI.
Hal itu awalnya disampaikan oleh Prabowo Subianto. Dia mengatakan bacaleg eks koruptor yang maju pileg dari partainya telah digugurkan.
Untuk diketahui, KPU RI telah mengungkapkan daftar nama bacaleg yang merupakan mantan terpidana. Sebanyak 52 bacaleg DPR RI merupakan eks terpidana.
Dua di antaranya merupakan bacaleg yang maju dari Partai Gerindra. Mereka adalah Syaifur Rahman dari dapil Jawa Timur IV nomor urut 4 dan Amry dari dapil Sulawesi Selatan II nomor urut 4.
(Team)
