Tintainformasi.com (Bandar Lampung) — Sekretariat Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat (TKBM) Perjuangan Bersama yang beralamat di Jl. Yos Sudarso No. 61 Kelurahan Pidada Kecamatan Panjang Kota Bandar Lampung, yang bertujuan memperjuangkan upah buruh bongkar muat 100% tanpa ada potongan.
Dengan keberadaan Koperasi TKBM Perjuangan Bersama ini, dukungan dari para buruh bongkar muat luar biasa. Terbukti saat ini sudah ada sekitar 400 buruh yang menjadi anggota.
Hal ini diungkapkan Nero Ketua Koperasi TKBM Perjuangan Bersama, bahwa tujuan utama dibentuknya Koperasi TKBM Perjuangan Bersama ini untuk mengembalikan kembali hak buruh yang dipotong oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.
” Dan potongan itu sangat besar sampai 70℅. Jadi 70℅ itu yang hilang, yang punya buruh cuma 30℅. Makanya kami akan perjuangkan upah yang diterima buruh itu 100℅, “ungkapnya.
Dalam hal ini menurut Nero bahwa harapannya Pemerintah semuanya mendukung dengan apa yang dilakukan oleh Koperasi TKBM Perjuangan Bersama.
” Karena memang kami melakukan perubahan-peeubahan di Pelabuhan Panjang. Dimana selama ini, upah buruh kan gak tahu kemana ilangnya. Jadi Koperasi TKBM Perjuangan bersama ini untuk buruh, agar upah buruh ini kembali normal. Sesuai dengan kesepakatan upah buruh di Pelabuhan Panjang, ‘imbuhnya.
Menurutnya, respon para buruh di sekitar Pelabuhan Panjang terhadap berdirinya Koperasi TKBM perjuangan bersama ini bagus.
” Alhamdulillah, hingga saat ini anggota yang sudah terdaftar mencapai 400 orang lebih mulai dari warga sekitar Panjang dan Merbau Mataram. Dan mereka anggota Koperasi yang tergabung di Koperasi TKBM perjuangan bersama ini semuanya sudah pengalaman di Pelabuhan, “lanjut Nero yang juga sebagai Ketua PAC Pemuda Pancasila Kecamatan Panjang.
Dan lagi masih menurut Nero, bahwa para buruh yang tergabung di Koperasi TKBM perjuangan bersama ini nantinya akan diberikan pelatihan-pelatihan.
” Kami sudah bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja agar dapat memberikan penyuluhan dan latihan-latihan, kepada buruh yang tergabung di Koperasi TKBM Perjuangan Bersama, agar mereka mendapatkan wawancara terkait buruh ini, “pungkasnya. (Sur).
