TINTAINFORMASI.COM, PRINGSEWU — Dibalik kelangkaan dan antrian kendaraan di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) yang ada di Kabupaten Pringsewu, mungkin ini salah satu penyebabnya masih adanya oknum masyarakat yang mengepul dan menimbun Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Solar, Pertalit,dan Minyak Mentah.
Disebuah lahan dekat di pemungkinan warga yang disulap menjadi gudang diduga tempat penyimpanan BBM solar, Pertalit, Dan minyak mentah yang berada Di pekon Tambah Rejo Barat,tepatnya di Dusun Tiga , Kecamatan gading kabupaten Pringsewu, disinyalir Melakukan pengoplosan Minyak mentah dari Pelembang. (Di lansir dari mediasaberpungli.com)
Dari informasi masyarakat pemilik gudang BBM tersebut atas nama inisial BG,
Pantauan dilokasi pada hari Jum’at (05/05/2023) terlihat gudang yang diduga tempat penyimpanan BBM dibawah gunung ini jauh dari Rumah Penduduk bertujuan untuk mengelabuhi Aparat penegak hukum(APH).
Tim media turun ke lokasi gudang penimbunan BBM melihat ada satu unit mobil L300 bermuatan jerigen dengan jumlah banyak,dan terdapat satu unit mobil PS Chanter (truk).
“Saat dimintai keterangan salah seorang warga tak jauh dari lokasi yang tidak Mau disebutkan namanya menjelaskan bahwa memang benar pak rumah tesebut dijadikan tempat penimbunan BBM kami selaku warga lingkungan banyak terganggu dengan bau menyengat dari BBM tersebut dan kawatir berdampak kebakaran,”Ujarnya.
Pihak pekon saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya kami dari pihak dari Aparatur pekon tidak tahu sama sekali dan tidak pernah ada pemberitahuan kalo lokasi tersebut dijadikan untuk mengolahan minyak mentah dan Penimbunan BBM dalam jumlah banyak,”Tutupnya. (*)
